Lawang Kidul, Humas
MTsN2 Muara Enim mengadakan program pembiasaan setiap hari Jumat yakni pelaksanaan keputrian. Keputrian ini dilaksanakan di ruang kelas masing-masing yang dikoordinir oleh seluruh wali kelas 7, 8 dan 9. Jumat, (8/11/2024). Keputrian adalah kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan wawasan tentang kewanitaan, terutama kepada perempuan muslim.
Siti Kholifah Ketua Keagamaan MTsN2 Muara Enim menjelaskan bahwa Keputrian berasal dari kata putri yang artinya anak perempuan atau sapaan khusus untuk wanita. Keputrian adalah materi ajar yang membahas mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan kegiatan-kegiatan wanita/remaja putri, masa-masa perkembangan psikologis, maupun beberapa masalah penting remaja putri dan wanita dewasa.
Kepala Madrasah Hj. Misliyani, S. Ag.,M.Pd.I mengatakan keputrian itu sendiri dijadikan sebuah pengisi materi bagi siswi madrasah disetiap hari Jumat sebagai sarana edukasi tentang pendidikan karakter siswi MTsN2 Muara Enim, keputrian ini diisi tentang pentingnya menjadi siswi yang berakhlakul karimah dan wanita Sholehah.
“Mengingat masa remaja merupakan masa transisi dari sifat kekanak – kanakan menjadi wanita dewasa. Maka dari itu dengan adanya pendidikan keputrian ini diharapkan siswi kita dapat terhindari dari hal – hal yang dilarang oleh agama. Dari materi yang dibahas juga biasanya membahas tentang bagaimana menjadi seorang wanita yang muslimah. Dari sifat, watak hingga cara bercakap khas seorang muslimah yang baik.” Harapnya. (EA)